FAKTOR TERJADINYA ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI KOTA METRO
DOI:
https://doi.org/10.26630/jkm.v5i2.1429Keywords:
Anemia remaja SMA, Kota MetroAbstract
Anemia pada remaja putri merupakan masalah yang umum dijumpai terutama dinegara-negara berkembang. Hasil Riskesdas 2007 di Provinsi Lampung prevalensi anemia pada perempuan dewasa (≥15 tahun) menurut Riskesdas 2007 masih lebih tinggi (25,9%) di atas angka Nasional (19,7%). Temuan penelitian di salah satu SMA negeri, yaitu SMA Negeri 4 kota Metro sebanyak 49,5% remaja putri mengalami masalah anemia yang diperiksa dengan metode Sahli. Hal ini menunjukkan angka anemia pada wanita usia subur masih tinggi dan tergolong pada masalah kesehatan masyarakat yang berat karena prevalensinya > 40%.Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor: asupan suplemen zat besi, pola menstruasi: siklus menstruasi, lama menstruasi, jumlah darah menstruasi, IMT, pengetahuan dan sikap remaja putri tentang anemia, tingkat pendidikan ibu dan peran guruyang berhubungan dengan kejadian anemia pada remaja putri SMA Negeri di Kota Metro. Rancangan penelitian cross sectional dengan sampel remaja putri di SMA Negeri Kota Metro berjumlah 109 responden. Pengumpulan data primer dengan menggunakan angket dan pemeriksaan darah vena dengan alat sianmethemoglobin. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi square.Hasil penelitian menemukan prevalensi anemia pada remaja putri di SMA Negeri Kota Metro berjumlah24,1% dengan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada remaja putri adalah IMT (p=0,018), lamanya menstruasi (p=0,011 dan POR = 3,37), siklus menstruasi (p=0,046 danPOR = 2,78),dan pengetahuan (p=0,001 dan POR = 0,317), sedangkan faktor yang tidak berhubungan adalah suplemen zat besi, banyaknya perdarahan menstruasi, sikap, pendidikan ibu dan peran guru.Oleh karena itu perlunya memprioritaskan program pencegahan dan penanggulangan anemia pada remaja putri dengan program penyuluhan ke sekolah-sekolah dan program pemberian tablet besi juga diberikan kepada remaja putri untuk menurunkan prevalensi anemaia dan sebagai persiapan menjadi ibu yang sehat saat kehamilan nanti dengan terus-menerus melibatkan peran guru.
References
Almatsier, Sunita, 2003, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Arisman, 2004, Buku Ajar Ilmu Gizi dalam Daur Kehidupan, EGC, Jakarta
Badan Litbangdepkes RI, 2008, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007,[Online], Tersedia (http://www.scribd.com/) [8 Agustus 2010]
Cunningham, F, Gary, Diterjemahkan oleh Joko Suyono, 2005, Obstetri WilliamsEdisi 18, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta
Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat, FKUI, 2009, Gizi dan Kesehatan Masyarakat, Rajawali Pers, Jakarta
Depkes RI, 1996, Pedoman Operasional Penanggulangan Anemia Gizi Besi di Indonesia, Jakarta
Depkes RI, 2003, Program Penanggulangan Anemia Gizi Pada Wanita Usia Subur (WUS), Ditjen Gizi Masyarakat,Jakarta
DepkesRI, 2001, Rencana Strategis Nasional Making Pregnancy Safer (MPS) di Indonesia 2001-2010, Dirjend Bina Kesmas, Jakarta
Farida, Ida, 2007, Determinan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Kecamatan Gebog Kabupaten KudusTahun 2006, Tesis Program Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang
Gunatmaningsih, Dian, 2007, Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri, [Online]. Tersedia (http://diangunatmaningsih.com/2007/[05 April 2010]
Hanes, V, 2009, Hubungan Pola Menstruasi dengan Kejadian Anemia Pada Mahasiswa Tingkat III Program Studi Kebidanan Metro, Metro
Hastono, 2007, Basic Data Analysis For Health Research, Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia
Islamiyati, 2005, Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia Ibu Hamil di Kota Metro, Politeknik Kesehatan Tanjungkarang Program Studi Kebidanan Metro
Isniati, 2007, Efek Suplementasi Tablet Fe + Obat Cacing terhadap Kadar Hemoglobin Remaja yang Anemia di Pondok Pesantren Tarbiyah IV Angkat Cadung Tahun 2008 [Online]. Tersedia (http://farmasi.unand.ac.id/) [17 Juni 2010]
Notoatmodjo, Sukidjo,, 2007, Promosi Kesehatan dan Konsep Perilaku,Rineka Cipta, Jakarta
http://www.gizi.net, 2008, Pedoman Anemia, [online]. Diaambil: [26 Juni 2010]
Soedjatmiko, 2010, Anemia Pengaruhi Kecerdasan, [Online]. Tersedia (http://www.preventionindonesia.com) [8 Agustus 2010]
Supariasa, I Dewa Nyoman; dkk., 2004, Penilaian Status Gizi, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta
WHO, 2000, Suplementasi Iron Zin Antisipasi Anemia Remaja Putri [Online] (Tersedia http://www.gizinet.com). [11 Mei 2010]
Winkjosastro, H, 2008, Ilmu Kandungan, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta
Yuliawati, 2003, Hubungan Antara Pola Menstruasi, Status Gizi, Paritas, dan Penggunaan Kontrasepsi dengan Anemia pada Aseptor KB di Kecamatan Pekalongan Lampung Timur, Tesis Program Pascasarjana Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat FKM UI, Depok
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.