Kondisi Sanitasi Dasar Rumah dan Perilaku Masyarakat Dalam Penggunaan Jamban di RW 08 Kelurahan Ampel Kota Surabaya Tahun 2023
DOI:
https://doi.org/10.26630/rj.v17i3.4003Keywords:
Sanitasi dasar, Diare, KebersihanAbstract
Sanitasi dasar yang tidak diterapkan dengan baik dapat menimbulkan penyakit diare. Pada tahun 2022 jumlah rumah tidak sehat di wilayah RW 5 Sukomanunggal Baru PJKA sebanyak 191 rumah dari 353 rumah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kondisi sanitasi dasar rumah dengan kejadian diare di wilayah RW 5 Sukomanunggal Baru PJKA. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan case control. Populasi yang digunakan yaitu semua rumah penderita diare selama 5 bulan terakhir tahun 2022 yang tercatat di Puskesmas Simomulyo. Pengambilan sampel dilakukan dengan Simple Random Sampling. Besar sampel kasus sebanyak 36 dan sampel kontrol 36. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi, kemudian diuji dengan Chi square pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan signifikan antara sarana penggunaan jamban dengan kejadian diare (P=0,000), ada hubungan antara pengelolaan sampah dengan kejadian diare (P =0,033), ada hubungan antara saluran pembuangan air limbah dengan kejadian diare (P =0,018). Kesimpulannya adalah penggunaan jamban, pengelolaan sampah dan SPAL berhubungan signifikan dengan kejadian diare. Disarankan maasyarakat dapat membersihkan jamban menggunakan desinfeksi, tempat sampah yang digunakan diberi tutup dan dikosongkan setiap 1x24 jam, serta melakukan kerja bakti seminggu sekali untuk membersihkan SPAL yang digunakan.References
Ahyanti, M., Rosita, Y., & Yushananta, P. (2020). Utilisation of the family latrine post declaration ODF. International Journal of Innovation, Creativity and Change, 13(2), 192–204. https://www.ijicc.net/images/vol_13/Iss_2/SC20_Ahyanti_2020_E_R1.pdf
Dwi Anjani, F. (2017). Hubungan Sarana Sanitasi Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Way Laga Kecamatan Sukabumi Kota Bandar Lampung Tahun 2017. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 12(1), 17.
Farhati, D., Yani, R. W. E., & Rokhmah, D. (2019). Effects of Environment Sanitation on Early Neonatal Death (0-7 days) in Situbondo District. Aloha International Journal of Health Advancement (AIJHA), 2(12), 276. https://doi.org/10.33846/aijha21201
Gunawan, V., Yulyani, V., & Aryastuti, N. (2022). Kontribusi Pengetahuan, Sikap, Perilaku terhadap Kepemilikan Jamban Sehat pada Penduduk Perkotaan. Journal of Health, Education and Literacy (J-Healt), 4(2), 136–140. https://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/1473
Hariani, & Ramlah. (2019). Pelaksanaan Program Penanggulangan Diare di Puskesmas Matakali. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 34–46. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.35329/jkesmas.v5i1.307
Hayati, A. N., & Pawenang, E. T. (2021). Analisis Spasial Kesehatan Lingkungan dan Perilaku di Masa Pandemi Untuk Penentuan Zona Kerentanan dan Risiko. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(2), 164–171. https://doi.org/10.15294/ijphn.v1i2.47435
Kurniawati, D. P., Arini, S. Y., Awwalina, I., & Pramesti, N. A. (2021). Poor Basic Sanitation Impact on Diarrhea Cases in Toddlers. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 13(1), 41. https://doi.org/10.20473/jkl.v13i1.2021.41-47
Mahendra, D., Jaya, I. M. M., & Lumban, A. M. R. (2019). Buku Ajar Promosi Kesehatan. Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Vokasi UKI, 1–107.
Mar’atusholikhah, M. (2019). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sebagai Bentuk Pencegahan Diare Akut di PP Jamilurrahman Bantul. INA-Rxiv, 2005. https://doi.org/10.31227/osf.io/xgcrp
Melani, D. S., Ahyanti, M., & Ginting, D. (2020). Gambaran Sanitasi Pemukiman Di Desa Roworejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran Tahun 2020. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 15(2), 92–100. https://doi.org/10.26630/rj.v15i2.2617
Monica, D. Z., Ahyanti, M., & Prianto, N. (2021). Hubungan Penerapan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Dan Kejadian Diare Di Desa Taman Baru Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 14(2), 71. https://doi.org/10.26630/rj.v14i2.2183
Mukhlasin, M., & Solihudin, E. N. (2020). Kepemilikan Jamban Sehat Pada Masyarakat. Faletehan Health Journal, 7(03), 119–123. https://doi.org/10.33746/fhj.v7i03.197
Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku. In Jakarta: Rineka Cipta.
Prabaswara, D. (2021). Faktor Yang Berhungan Dengan Diare Pada Anak Balita di Desa Hajimena Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2019. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 15(2), 101. https://doi.org/10.26630/rj.v15i2.2788
Prakoso, I. D. (2020). Correlation Between Access of Drinking Water and Sanitation With Diarrhea Incidence in East Java. Jurnal Berkala Epidemiologi, 8(1), 42. https://doi.org/10.20473/jbe.v8i12020.42-49
Rizkie, D. A., & Rangkuti, A. F. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Kepemilikan Jamban Dengan Kebiassan Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Di Dusun Rejosari, Desa Surut Gedangsari, Gunung Kidul. Jurnal Kesehatan dan Pengelolaan Lingkungan, 3(1), 10–17. https://doi.org/10.12928/jkpl.v3i1.6330
Saptariza, M., Susanti, L., & Dewanti, S. (2023). Hubungan Pengetahuan Tentang Jamban Dengan Perilaku Penggunaan Jamban di Desa Tanjung Gadai Kabupaten Kepulauan Meranti. Jurnal Kesehatan dan Pengelolaan Lingkungan 4(1), 1–6. https://doi.org/10.12928/jkpl.v4i1.7589
Sari, M., Inayah, A., & Helen, B. (2020). Edukasi Kepada Masyarakat Terhadap Pemanfaatan Penggunaan Jamban Sehat Di Kelurahan Bukik Cangang KAyu Ramang Bukit Tinggi. Empowering Society Journal, 1(2), 116–124.
Setiyono, A. (2019). Faktor Risiko Kejadian Diare pada Masyarakat Kota Tasikmalaya. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia, 15(2), 49–59. https://doi.org/10.37058/jkki.v15i2.1253
Syamsul, M., Kartini, K., Aswadi, A., & Syamsul, M. A. (2021). Sanitation Environment and Helminth infection in Gowa District, Indonesia. Diversity: Disease Preventive of Research Integrity, 1(2), 51–57. https://doi.org/10.24252/diversity.v1i2.19746
Trisnaini, I., Purba, I. G., & Rosyada, A. (2021). Basic House Sanitation in Swamp Banks in Pemulutan. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 13(2), 64. https://doi.org/10.20473/jkl.v13i2.2021.64-71
UNICEF, I. (2017). Air, Sanitasi dan Kebersihan (WASH). In UNICEF Indonesia (p. 1).
Utama, S. Y. A., Inayati, A., & Sugiarto, S. (2019). Hubungan Kondisi Jamban Keluarga Dan Sarana Air Bersih Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Arosbaya Bangkalan. Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 10(2), 820–832. https://doi.org/10.33859/dksm.v10i2.465
Vermita, W. S., Dwi, R. R. A., Puspita, S. N., & Arief, W. (2021). Hubungan Sanitasi Dasar, Pengetahuan, Perilaku Dan Pendapatan Terhadap Kebiasaan Buang Air Besar Sembarangan Di Kelurahan Laksamana Wilayah Kerja Puskesmas Dumai Kota Tahun 2020. Photon, 26(2), 173–180. https://doi.org/10.37859/jp.v11i2.2530
Wijaya, I., & Kartini. (2020). Pengaruh Kondisi Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Barombong Kota Makassar. Jurnal Promotif Preventif, 2(1), 1–9. https://doi.org/10.47650/jpp.v2i1.159
Yanto, N., & Verawati, B. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Jamban Sehat di Kelurahan Labuh Baru Barat. Jurnal Kesehatan Tambusai, 3(3), 309–316. https://doi.org/10.31004/jkt.v3i3.5620
Yasin, A. (2020). Gambaran Jenis Jamban Dan Tempat Sampah Di Dusun Gunung Kawung Desa Cikunir Kecamatan Singaparna Tahun 2019. In Jurnal Kesehatan Bidkesmas Respati (Vol. 1, Issue 11, pp. 56–60). https://doi.org/10.48186/bidkes.v11i1.242
Yushananta, P. (2021). Tinjauan Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Air Pada Sistem Rain Water Harvesting (RWH). Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 15(1), 40–50. https://doi.org/10.26630/rj.v15i1.2178
Yushananta, P., & Ahyanti, M. (2017). Risiko Fotoreaktivasi terhadap Kualitas Mikrobiologi Air Minum Isi Ulang. Jurnal Kesehatan, 8(2), 212. https://doi.org/10.26630/jk.v8i2.482
Yushananta, P., & Ahyanti, M. (2022). Utilization of Banana Pith Starch From Agricultural Waste As A Cationic Coagulant. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan, 7(1), 165–172. https://doi.org/10.30604/jika.v7i1.856
Yushananta, P., & Bakri, S. (2021). Analisis Pembiayaan Peningkatan Akses Air Minum dan Sanitasi Sehat Dengan Pendekatan Cost Benefit Analysis (CBA). Jurnal Kesehatan, 12(2), 306. https://doi.org/10.26630/jk.v12i2.1855
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-Non Commercial License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.