PENGETAHUAN, PERILAKU DAN LINGKUNGAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KECACINGAN ANAK DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR BAKUNG

Lasmarita Sinaga

Abstract


Kecacingan masih sering dijumpai di seluruh wilayah Indonesia. Data World Health Organization (WHO) pada tahun 2015 lebih dari 1,5 miliar orang, atau 24% dari populasi dunia, terinfeksi cacing. Tujuan penelitian mengetahui hubungan pengetahuan, perilaku dan lingkungan dengan kejadian kecacingan anak di Tempat Pembuangan Akhir Bakung tahun 2017.

Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional (potong lintang), bertujuan mengetahui hubungan dua variabel yaitu variabel bebas dan variebel terikat. Tempat penelitian di pembuangan akhir bakung dilakukan pada bulan mei - juni 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak pemulung sampah berusia 1 – 12 tahun yang bermukim di tpa bakung sebanyak 55 orang.

Hasil penelitian melaporkan 89.9% anak berusia 1 – 12 tahun yang bermukim di TPA Bakung positif terinfeksi cacing. Hasil uji chi-square diperoleh tidak ada hubungan antara pengetahuan anak dengan kejadian kecacingan (p= 0.23), tidak ada hubungan antara perilaku anak dengan kejadian kecacingan (p=0.674) ada hubungan antara lingkungan anak dengan kejadian kecacingan (p=0.000).

Keywords


Kecacingan, Pengetahuan, Perilaku, Lingkungan

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26630/rj.v13i1.2768

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Publish by: Department of Environmental Health, Tanjungkarang Health Polytechnic

Alamat: Jl. H. Mena No.100, Hajimena, Kec. Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung 35145.
Telepon: 081273715302, email:  ruwajurai@poltekkes-tjk.ac.id

Lisensi Creative Commons
Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan is licensed under a Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 .