HUBUNGAN RIWAYAT PRE EKLAMSIA, RETENSIO PLASENTA, ATONIA UTERI DAN LASERASI JALAN LAHIR DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POST PARTUM PADA IBU NIFAS

Authors

  • Yuliawati Yuliawati POltekkes Tanjungkarang
  • Yetti Anggraini

DOI:

https://doi.org/10.26630/jk.v6i1.29

Abstract

Yuliawati1,Yetti Anggraini2

1,2 Dosen Prodi Kebidanan Metro Poltekkes Tanjungkarang

Email: bu_yully@yahoo.com

 

Abstrak: Hubungan Riwayat Pre Eklamsia, Retensio Plasenta, Atonia Uteri, Laserasi Jalan Lahir Dengan Perdarahan Post Partum Pada Ibu Nifas. Perdarahan postpartum menyebabkan terjadinya anemia, menurunkan daya tahan tubuh dan menjadi faktor predisposisi terjadinya infeksi nifas. Angka Kematian Ibu (AKI) tahun 2012 di Indonesia sebesar 359/100.000 kelahiran hidup dengan penyebab karena perdarahan sebesar 40-60%, dan disebabkan oleh retensio plasenta berkisar 16-17%, preeklamsi 12%, infeksi jalan lahir 20-30%, sisa plasenta 10%, laserasi jalan lahir 4-5%. Hal ini juga selaras dengan hasil pra survei terdapat 9,46% kejadian perdarahan post partum di RSU Muhamadiyah Metro tahun 2013.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara riwayat pre eklampsia, retensio plasenta, atonia uteri dan laserasi jalan lahir dengan kejadian perdarahan post partum pada ibu nifas di RSU Muhammadiyah Kota Metro tahun 2013. Desain penelitian ini adalah  case control, dengan jumlah populasi 92 responden dan populasi kontrol 880 responden, dengan teknik sistymatic random sampling yang analisis dengan chi- square. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan antara pre eklamsia dengan perdarahan post partum pada ibu nifas dengan  p-value 0,019 dan OR=6,417, ada hubungan antara retensio plasenta dengan perdarahan post partum pada ibu nifas dengan p-value 0,033, dan OR=8,982,  ada hubungan antara antara atonia uteri dengan perdarahan post partum pada ibu nifas dengan p-value 0,033 dan OR=8,982, serta ada hubungan antara antara laserasi jalan lahir dengan perdarahan post partum pada ibu nifas dengan p-value 0,000, dan OR=29,807. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pre eklamsia, retensio plasenta, atonia uteri dan laserasi jalan lahir dengan perdarahan post partum pada ibu nifas di RSU Muhammadiyah Kota Metro tahun 2013. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya perdarahan post partum pada ibu nifas adalah menjaring ibu hamil agar tetap melakukan ANC secara teratur serta melakukan pemantauan persalinan menggunakan partograf.

 

Kata Kunci:  Perdarahan post partum, riwayat pre eklamsia, retensio plasenta, atonia uteri, laserasi jalan lahir.

Published

25-01-2016