Hubungan antara Partisipasi BPM, Perjanjian Kerjasama dan Sosialiasi dengan Pelaksanaan Program Jampersal di kota Bogor
DOI:
https://doi.org/10.26630/jk.v7i1.135Keywords:
Jampersal, Sosialisasi, Perjanjian Kerjasama.Abstract
Kesehatan merupakan bagian integal yang penting dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan bangsa serta human capital investment baik jangka pendek maupun jangka panjang oleh karena itu pemerintah dalam suatu negara bertanggung jawab pada masalah kesehatan rakyatnya. Pemerintah sendiri adalah regulator dari penyelenggaraan pelayanan kesehatan untuk seluruh masyarakat, agar masyarakat mampu membayar kesehatan yang dibebankan kepadanya atau institusi tempat kerjanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk diketahuinya hubungan antara Partisipasi BPM, Perjanjian Kerjasama dan Sosialiasi dengan Pelaksanaan Program Jampersal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian analitik dengan pendekatan Cross sectional. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan kuesioner pada bidan. Analisis data menggunakan uji Chi Square dan Regresi Logistik. Hasil analisis data didapatkan responden dengan OR:9,74 (95% CI:5,33-17,81) dan p-value= 0,000. Pada pendidikan responden mendapatkan nilai OR:4,56 (95% CI:3,22-16,24) dengan p-value= 0,000. Pada masa kerja responden dengan nilai OR:9,46 (95% CI:4,88-19,98) dengan p-value= 0,000. Pada karakteristik lama responden dengan OR: 66,93 (95% CI:5,89-173,07) dengan p-value= 0,000. Nilai sikap responden dengan OR:10,98 (95% CI:5,14-23,43) dengan p-value= 0,006. PKS dengan pelaksanakan Program Jampersal di Kota Bogor mempunyai nilai OR:9,46 (95% CI:4,48-19,98) dengan p-value= 0,000. Analisis multivariat ternyata variabel yang berhubungan bermakna dengan pelaksanaan program Jampersal adalah variabel PKS dengan nilai expB 3.833 p-value 0,036 dan sikap responden dengan nilai expB 3.032 dengan p-value 0,006. Dapat disimpulkan bahwa sikap responden memiliki perilaku positif dalam pelaksanaan Program Jampersal, variabel yang berhubungan bermakna dengan pelaksanaan Program Jampersal adalah variabel perjanjian kerjasama dan sikap responden.References
Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenkes RI. Laporan Riskesdas 2010. Jakarta.
B. Hurlock, Elizabeth. 2004. Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.
Dinas Kesehatan Jawa Barat. Apa dan bagaimana jampersal itu. dinkes.jabar.web.id. 2011. (diakses tanggal 13 September 2013).
Dinas Kesehatan Kota Bogor. Laporan Jampersal 2011&2012.
______________________. 2011. Profil .
Uchjana Onong. 2008. Dinamika Komunikasi, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
Kementerian Kesehatan Repubik Indonesia. 2011. Petunjuk Teknis Jaminan Persalinan. Revisi kedua. Jakarta.
____________________________________. 2010. Permenkes nomor 1464/menkes/PER/X/2010 tentang Izin dan Penyelanggaraan Praktik Bidan. Jakarta.
____________________________________. 2011. Petunjuk Teknis Jaminan Persalinan. Jakarta. (diakses 9 September 2013).
Maimunah. 2010. Determinan pemanfaatan layanan persalinan (analisis data SDKI 2007). Tesis. Universitas Indonesia, Depok.
Nurlela. 2012. Pengaruh Pengetahuan, Pengalaman dan Sikap terhadap Kinerja Bidan Praktek Mandiri dalam Jampersal. Depok.
Notoatmodjo, Soekidjo, Prof, Dr. 2005. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
_________________________. 2005. Prinsip-Prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Cet. Ke-2. Jakarta: Rineka Cipta.
________________________. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Oktavian. 2012. Pengaruh Program Jampersal Terhadap Pemilihan Tempat Dan Penolong Persalinan Di Desa Nagrak Kecamatan Ciater Kabupaten Subang. Jurnal pendidikan UNPAD
Singarimbun, Masri. & Sofian, Effendi. 1995. Metode Penelitian Survey. PT. Pustaka
Soekanto, Soerjono. 2011. Sosiologi sebagai suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Sri Mulyati. 2013. Determinan Pemanfaatan Jampersal di Wilayah Kerja Puskesmas Cipaku Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor. Jakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.