Hubungan Pola Makan, Asupan Makanan dan Obesitas Sentral dengan Hipertensi di Puskesmas Rajabasa Indah Bandar Lampung

Authors

  • Bertalina Bertalina Jurusan Gizi Poltekkes Tanjungkarang
  • Muliani Muliani

DOI:

https://doi.org/10.26630/jk.v7i1.116

Keywords:

Hipertensi, Pola makan, Asupan gizi, Obesitas sentral

Abstract

Hipertensi memberikan kontribusi  bagi penyakit jantung, gagal ginjal, stroke, kematian premature dan cacat. Pada saat ini hipertensi adalah faktor risiko ketiga terbesar yang menyebabkan kematian dini. Penyakit ini telah membunuh 9,4 juta warga dunia setiap tahunnya. Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan jumlah hipertensi akan terus meningkat seiring dengan jumlah penduduk yang bertambah. Pada 2025 mendatang, diproyeksikan sekitar 29% atau sekitar 1,6 miliar orang di seluruh dunia mengalami hipertensi. Tujuan Umum penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola makan, asupan makanan dan obesitas sentral dengan tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas Rajabasa Indah Bandar Lampung. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain studi analitik pendekatan cross sectional.Sampel adalah pasien hipertensi yang berkunjung ke Puskesmas Rajabasa Indah pada dalam waktu 1 bulan, yang diambil secara acidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan Pola makan yang berisiko meningkatkan tekanan darah adalah sering mengkonsumsi  biskuit, telur dan terasi dinyatakan signifikan secara statistik dengan hipertensi. Asupan makanan  yang  memiliki hubungan yang signifikan dengan hipertensi  yaitu asupan protein hewani, kolesterol, asupan asam lemak jenuh, asupan serat, dan asupan natrium, obesitas sentral juga memiliki hubungan yang signifikan dengan hipertensi. Perlu adanya kerjasama antara dokter dengan ahli gizi supaya pasien dapat dirujuk ke pelayanan konsultasi gizi sehingga pasien lebih memahami tentang diet penyakit hipertensi.

References

Agustina, Zuhro. 2012. Hubungan Asupan Lemak (Lemak Jenuh, Tak Jenuh, Kolesterol) dan Natrium terhadap Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di POLI Penyakit Dalam RSP Batu. [skripsi]. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

Almatsier, Sunita. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Apriany, Rista Emiria Afrida. 2012. Asupan Protein, lemak Jenuh, Natrium, Serat, dan IMT terkait dengan Tekanan Darah Pasien Hipertensi di RSUD Tugurejo Semarang. Semarang: Program Studi Ilmu Gizi Univesitas Diponegoro Semarang.

Astawan, Made dan Wresdiyati, Tutik. 2004. Diet Sehat dengan Makanan Berserat. Solo : Penerbit Tiga Serangkai.

AS, Muhammadun, 2010.Hidup Bersama Hipertensi Seringai Darah Tinggi Sang Pembunuh Sekejap. Yogyakarta: In-Noobs.

Azwar, Achdiat, dan Arizal. 2011. Penyakit Diusia Tua. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Departemen Kesehatan RI. 2006. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Hipertensi. Jakarta :Direktorat Bina Farmasi Komunitas Dan Klinik Ditjen Bina Kefarmasian Dan Alat Kesehatan. 73 halaman.A Pustaka.

Handriani, Kristanti. 2009. Penyakit Akibat Kelebihan dan Kekurangan Vitamin, Mineral dan Elektrolit. Jakarta.

Sutanto Priyio,Hastono. .2007. Analisis Data Kesehatan.Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Infokes. 2007. Penyakit Hipertensi dan Pengobatannya. Informasi Kesehatan. Tersedia di http://infokes.com. Diakses tanggal 4 Desember 2014.

Katulistiwa, Nisa Azza. 2013. Proses Terjadinya Kaitannya Antara Peranan Zat Gizi dan Penyakit Degeneratif (Hipertensi). Tersedia di http://azzakatulistiwa-fkm10.web.unair.ac.id.Diakses tanggal 16 Januari 2015.

Kemenkes. 2013. Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta: Penelitian dan Pengembangan.

Khasanah, Nur. 2012. Waspadai Beragam Penyakit Degeneratif Akibat Pola Makan. Yogyakarta : Laksana.

Kurniawan, Anie. 2002. Gizi Seimbang untuk Cegah Hipertensi. Seminar Hipertensi Mahasiswa Fakultas Kedokteran YARSI, 21 September 2002. http://www.gizi.net.

Marisca, Firda Ayu. 2013. Hubungan Asupan Zat Gizi dan Obesitas Sentral terhadap Tekanan Darah pada Pasien Janung Koroner di Poli Penyakit Dalam RSUD Abdul Moloek Provinsi Lampung. Lampung: Politeknik Kesehatan Tanjung Karang.

Mubarak, Wahid Iqbal. 2009. Promosi Kesehatan.Jogjakarta : Graha Ilmu.

Muliyati, Syam A,SirajuddinS. 2011. Hubungan Pola Konsumsi natrium dan Kalium serta Aktifitas fisik dengan Kejadian Hipertensi pada pasien Rawat Jalan di RSUP Dr. WAhidin SH.Media Gizi Masyarakat Indonesia Vol 1 No 1 Agustus 2011.

Notoadmodjo, Soekidjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nugraheni, Suryandari, dan Aruben. 2008. Pengendalian Faktor Determinan Sebagai Upaya Penatalaksanaan Hipertensi Ditingkat Puskesmas [Skripsi]. Semarang: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.

Prakoso, Rifqy Akbar. 2012. AWAS KOLESTEROL ! Panduan Hidup Sehat Bebas Kolesterol Jahat. Yogyakarta: Aulya Publishing. 144 halaman

Putra,2010, Hubungan Pendidikan dan Pekerjaan Klien Hipertensi dengan Penatalaksaan Terapi. Diet di Wilayah Puskesmas Lapai kecamatan Nanggola Padang Tahun 2010. Program Studi DIII Keperawatan Padang, Stikes Mercubakti Jaya.

Riskesdas. 2007. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

. 2013. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Saban,dkk (2013), Hubungan Pola makan dengan Kehjadian hipertensi pada Lansia di klinik Rawat Jalan di RS Derah Kota Tidore kepulauan,e-Ners, Perhimpunan Ahli Anatomi Indonesia Manado bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado.

Sutanto. 2010. CEKAL (Cegah dan Tngkal) Penyakit Modern (Hipertensi, Stroke, Jantung, Kolesterol, dan Diabetes). Yogyakarta: C.V Andi Offset.

Widyaningrum, Siti. 2012. Hubungan Konsumsi Makanan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia [Skripsi]. Jember: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Wahyuningsih, Retno. 2013. Penatalaksanaan Diet Pada Pasien.Yogyakarta: Graha Ilmu.

WHO. 2002. The World Health Report 2001. Reducing risk, promoting healthy life.http://who.int/whr/2012.Diakses pada 20 November 2014.

----------. 2013. A Global Brief On Hypertasion. Geneva: World Health Organization.

World Hypertension League. 2013. How Definition Hypertension. http://www.worldhypertensionleague.org. Diakses tanggal 10 Desember 2014.

Downloads

Published

30-04-2016