ANALISIS KESIAPSIAGAAN KELUARGA MENGHADAPI BENCANA COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.26630/rj.v16i1.3174Keywords:
Mobilisasi, pengetahuan, peringatan dini, tanggap daruratAbstract
Bencana pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) merupakan bencana global yang berdampak pada kehidupan sosial ekonomi masyarakat, dan banyak menimbulkan korban jiwa. Berbagai upaya dan strategi telah dilakukan untuk mencegah penularan dan penyebaran virus covid ini, baik di tingkat individu, keluarga dan masyarakat. Keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat memegang peranan penting pada keberhasilan penanggulangan wabah ini. Tujuan penelitian untuk menganalisis kesiapsiagaan keluarga dalam menghadapi bencana COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner kesiapsiagaan yang dikembangkan oleh LIPI-UNESCO, terdiri dari pengetahuan, rencana tanggap darurat, mobilisasi sumber daya dan peringatan dini bencana. Jumlah sampel sebanyak 160 responden, analisis menggunakan distribusi frekuensi untuk mengetahui gambaran kesiapan keluarga menghadapi bencana COVID-19. Hasil penelitian diperoleh bahwa secara umum kesiapan keluarga menghadapi bencana COVID-19 masih rendah (62,5%). Pada aspek pengetahuan, sebanyak 43,8% keluarga masuk dalam kategori sedang, dan mayoritas (66,0%) memiliki rencana tanggap darurat yang rendah. Penelitian juga mendapatkan bahwa mayoritas keluarga memiliki mobilisasi dan peringatan dini bencana yang rendah (79,4% dan 81,3%). Keluarga belum memiliki kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana COVID-19, perlu menyiapkan keluarga melalui kegiatan pemberian informasi dan kegiatan-kegiatan sosialisasi terkait dengan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana
References
Aji, W., Dewi, F., Kristen, U., & Wacana, S. (2020). Dampak COVID-19 terhadap implementasi pembelajaran daring. 2(1), 55–61.
Anhusadar, L. O. (2021). Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat anak usia dini di tengah pandemi COVID-19 Abstrak. 5(1), 463–475. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.555
Adisasmito, Wiku (2021). Deteksi dini masif dapat menyelamatkan pasien COVID-19. https://covid19.go.id/p/berita/deteksi-dini-masif-dapat-menyelamatkan-pasien-COVID-19
BMKG, Kemkes, BNPB., (2020). Panduan langkah evakuasi darurat peringatan dini tsunami dalam situasi COVID-19. Https://www.Bmkg.Go.Id/Gempabumi/Panduan-Evakuasi-Gempa-Tsunami-Situasi-Covid19.Bmkg
Cvetković, V. M., Nikolić, N., Nenadić, U. R., Öcal, A., Noji, E. K., & ZeÄević, M. (2020). Preparedness and preventive behaviors for a pandemic disaster caused by COVID-19 in Serbia. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(11), 1–23. https://doi.org/10.3390/ijerph17114124
Diposaptono. (2008). Hidup akrab dengan gempa dan tsunami. Buku Ilmiah Popular.
Findayani, A. (2020). Sosial Media sebagai upaya pengurangan risiko bencana COVID-19 (Studi Kasus Kota Semarang). Jurnal Geografi 17(2), 63–69. https://doi.org/10.15294/jg.v17i2.24506
Hadi. (2020). Pengurangan Risiko Pandemi COVID-19 Secara Partisipatif : Suatu Tinjauan Ketahanan Nasional terhadap Bencana Pengurangan Risiko Pandemik COVID-19 Secara Partisipatif : Suatu Tinjauan Ketahanan Nasional terhadap Bencana.
Id, F. Y. A., Kubas, M., Id, M. Z., Id, N. B., Saeed, R. M., Azhar, S., & Sulaiman, S. (2020). preparedness , counselling practices , and perceived barriers to confront COVID-19 : A cross-sectional study from a war-torn country,. 514, 1–16. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0243962
Jaji. (2020). Pengaruh pendidikan kesehatan dengan media leaflet terhadap pengetahuan warga dalam pencegahan penularan COVID-19. Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2020, 1, 135–139. http://conference.unsri.ac.id/index.php/SNK/article/view/1764
LIPI (2019)., Panduan mengukur tingkat kesiapsiagaan masyarakat dan komunitas sekolah.
Mubarak. (2007). Promosi Kesehatan. Graha Ilmu.
Mujiburrahman, Riyadi, & Ningsih. (2020). Pengetahuan Berhubungan dengan Peningkatan Perilaku Pencegahan COVID-19 di Masyarakat. Jurnal Keperawatan Terpadu, 2(2), 130–140. http://www.elsevier.com/locate/scp
Natalia, R. N., Malinti, E., & Elon, Y. (2020). Kesiapsiagaan remaja dalam menghadapi wabah COVID-19
Notoatmodjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Penerbit Rineka Cipta.
Ramli Daud (2019). Integrasi kurikulum kebencanaan . Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala.
Susilo, A., Rumende, C. M., Pitoyo, C. W., Santoso, W. D., Yulianti, M., Sinto, R., Singh, G., Nainggolan, L., Nelwan, E. J., Khie, L., Widhani, A., Wijaya, E., Wicaksana, B., Maksum, M., Annisa, F., Jasirwan, O. M., Yunihastuti, E., Penanganan, T., New, I., Cipto, R. (2020). Coronavirus Disease 2019 : Tinjauan Literatur Terkini Coronavirus Disease 2019 : Review of Current Literatures. 7(1), 45–67.
Sutaryo. (2020). Buku Praktik Penyakit Corona-19. Gajah Mada University Press.
UU Republik Indonesia No 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. (n.d.).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-Non Commercial License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.