Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Mobilisasi Dini Pasien Post Operasi Laparatomi

Authors

  • Aulia Arief Darmawan Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang
  • Tori Rihiantoro Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkep.v13i1.860

Keywords:

kadar GDS, Nilai ABI, Diabetes mellitus

Abstract

Diabetes mellitus merupakan suatu gangguan metabolik yang dihasilkan dari kekurangan insulin. Diabetes mellitus atau diabetes adalah salah satu dari tujuh penyakit kronis yang ada di dunia. Indonesia merupakan negara peringkat ke-4 dengan prevalensi diabetes tertinggi, di bawah India, Cina, dan Amerika Serikat. Berdasarkan presurvey yang dilakukan oleh peneliti pada bulan April 2016 di Puskesmas gem Sukarame, dari wawancara yang dilakukan pada 15 pasien menderita diabetes, 13 orang, termasuk pasien dengan diabetes melitus bebas-ulkus dan 2 pasien memiliki bisul, 13 pasien tidak tahu berapa lama telah terdiagnosis DM dan belum pernah diperiksa ABI. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kadar gula darah dengan nilai ABI pada pasien DM. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik survei dengan pendekatan cross sectional, dan jenis penelitian yang digunakan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 44 responden. Kesimpulan penelitian ini menunjukan ada hubungan kadar gula darah dengan nilai ABI pada penderita DM, dengan nilai p: 0.033; dan nilai OR: 4,879. Saran untuk memberikan informasi dan masukan kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan, terutama untuk mencegah komplikasi diabetes mellitus.

References

Afandi, A. (2013). Gambaran Pengetahuan Pasien Post Operasi Laparotomi tentang Mobilisasi Dini di Ruang Bedah RSUD Dr. H. Abdul Moeloek. Bandar Lampung: Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang.

Anggraini, Mega. 2013. Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Keberhasilan Penyembuhan Luka Pada Pasien Pasca Operasi di RS. MuhammadiyahYogyakarta.http://opac.unisayogya.ac.id/385/1/NASKAH%20PUBLIKASI%20MEGA.pdf. Diakses pada tanggal 28 Desember 2016.

Gusti, & R.P. (2011). Pengaruh Mobilisasi Dini Pasien Pasca Operasi Abdomen. Ners Jurnal Keperawatan, 106-113.

Hartoyo, Eko Puji (2015). Hubungan antara Karakteristik Demografi dengan Pengetahuan Mobilisasi Dini pada Pasien Post Operasi Laparatomi di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Repository Universitas Muhamadiyah Yogyakarta. Jogjakarta: PSIK UMY

Haryanti L, Hegar B, Pudjiadi AH, Irfan EKB, Thayeb A, Idham A (2013). Prevalens dan Faktor Risiko Infeksi Luka Pasien Pasca Bedah. Sari Pediatri; 15: 207-212.

Kusumayanti, Ni Luh Putu Devi (2014). Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Lamanya Perawatan pada Pasien Pasca Operasi Laparatomi di Instalasi Rawat Inap BRSU Tabanan. Repository Universitas Udayana. Denpasar:PSIK-FK Universitas Udayana.

Notoatmodjo, S. (2003). Promosi dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Rismalia, R. (2012). Gambaran pengetahuan dan perilaku pasien pasca operasi appendectiomy tentang mobilisasi dini di RSUP Fatmawati. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN.

Downloads

Published

2018-06-26