PENGARUH LATIHAN KANDUNG KEMIH (BLADDER TRAINING) TERHADAP INTERVAL BERKEMIH WANITA LANJUT USIA (LANSIA) DENGAN INKONTINENSIA URIN

Authors

  • M.Reza Pamungkas Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang
  • Nurhayati Nurhayati Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang
  • Musiana Musiana Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkep.v9i2.360

Keywords:

inkontinensia urine, latihan kandung kemih

Abstract

Inkontinensia urin ialah kehilangan kontrol berkemih yang bersifat sementara atau menetap (Potter dan Perry, 2006). Salah satu  penatalaksananaan keperawatan klien dengan inkontinensia urin adalah  bladder training. Bladder Training adalah latihan kandung kemih yang bertujuan untuk mengembangkan tonus otot dan sfingter kandung kemih agar berfungsi optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan kandung kemih (bladder training) terhadap interval berkemih pada lansia yang mengalami inkontinensia urin di UPTD PSLU Tresna Werdha Bakti Yuswa Provinsi Lampung.  Penelitian menggunakan desain quasi eksperimen pada 26 lansia penderita inkontinensia urin. Teknik pengambilan sampel  dengan  cara accidental sampling. Hasil penelitian didapat  rata-rata interval berkemih lansia sebelum latihan kandung kemih adalah 2,3154 jam dengan SD = 0,82580 sedangkan rata-rata interval berkemih lansia setelah latihan kandung kemih  yaitu  2,4615 jam dengan SD = 0,83992. Hasil uji statistic didapat  nilai P-value 0,000. Hal ini berarti ada perbedaan  rata – rata interval berkemih pada lansia sebelum dan setelah latihan kandung kemih. Saran bagi institusi agar dapat melanjutkan terapi komplementer ini dengan  pengawasan intensif pengasuh wisma sehingga lansia dapat memiliki kemampuan lebih lama dalam menahan urin

References

Galuh Inggi M, Putri. 2012. KTI: Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Inkontinensia Urine Pada Wanita Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Provinsi Lampung. Lampung : Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang Jurusan Keperawatan

Nety juniarti , Sari Kurnianingsih. (2006). Alih Bahasa Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Jakarta : EGC

Nursalam, M.Nurs,dkk. (2009). Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta : Salemba Medika

Potter dan Perry (2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan .Edisi 4 Vol 2. Jakarta : EGC

Boedhi Darmojo, H. Hadi Martono. (2000). Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut). Edisi ke 2. Jakarta : FKUI

Maryam dan Suharyanto (2008). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta : Salemba Medika

Suharyanto dan Madjid (2009). Asuhan Keperawatan Pada Klien dengan Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta : Trans Info Media

Yunawa, Rudi. (2006). Buku Panduan Klinis Menangani Inkontinensia. Edisi ke 2. Singapura : Masyarakat Kontinensia

Published

2017-01-27