PENGARUH TERAPI MUSIK TERHADAP TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA

Authors

  • Putri Endah Rahma Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang
  • Sulastri Sulastri Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang
  • Rohayati Rohayati Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkep.v9i2.345

Keywords:

Terapi musik, Depresi

Abstract

Depresi merupakan gangguan alam perasaan yang ditandai oleh kesedihan, harga diri rendah, rasa bersalah, putus asa, perasaan kosong. Depresi dapat terjadi di semua umur khususnya pada lansia, lansia merupakan kelompok yang rentan terhadap perubahan-perubahan fisik dan psikososial. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh terapi musik terhadap tingkat depresi pada Lansia di Unit Pelaksana Teknis Daerah Panti Ssosial Lanjut Usia (UPTD-PSLU) Tresna Werdha Lampung Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan . Desain penelitian quasi eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah lansia di UPTD.PSLU Tresna Werdha Lampung Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan yang berjumlah 100, sampel dalam penelitian ini berjumlah 33 reponden. Hasil uji t test sample dependent untuk mengetahui pengaruh terapi musik terhadap tingkat depresi pada lansia di UPTD PLSU Tresna Werdha Natar Kabupaten Lampung selatan didapat p value 0,000 dengan tingkat kepercayaan sehingga P value < α (0,000 < 0,05), artinya ada pengaruh terapi musik terhadap tingkat depresi pada lansia di UPTD PLSU Tresna Werdha Natar Kabupaten Lampung Selatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh terapi musik terhadap tingakat depresi pada lansia di UPTD.PSLU Tresna Werdha Lampung Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan, diharapkan kepada petugas UPTD.PSLU Tresna Werdha untuk lebih sering meningkatkan frekuensi pemberian terapi yang sejenis.

References

Ayu, Fitri, (2009), Kejadian dan Tingkat Depresi Pada Lanjut Usia, eprints. undip.ac.id/32877/1/Ayu_Fitri.

Darmojo, (2010), Keperawatan Gerontik, Jakarta; EGC.

Ditjen Kesmas Depkes RI, (2011),Penatalaksanaan Depresi pada Lansia di Masyarakat, www. perpustakaan.depkes.go.id/cgi.../opac-search.pl

Djohan. (2006). Terapi Musik, Terapi Musik Dan Aplikasi. Jogjakarta:Glangpres

International Data Base, (2011), www.preventionweb.net/files/24697_246922011 disasterstats1

Kaplan & Sandock. (2008). Buku Ajar Psikiatrik Klinis. Edisi 2. Jakarta:EGC.

Kompas, (2008), Waspada Depresi pada lansia. www.kompas.com

Maramis. (2009). Ilmu Kesehatan Jiwa. Edisi 2. Surabaya: Airlangga University Pres

Maryam, Siti, (2012). Lanjut Usia dan Perawatannya. Jakarta;Salemba Medika

Maslim. (2001). Diagnosa Gangguan Jiwa, Rujukan Ringkasan Pppdgji-III

Notoadmojo. (2010). Metode Penelitian. Jakarta:PT.Rika Cipta

Nugroho. (2006). Keperawatan Lanjut Usia. Jakarta:EGC

Potter & Perri. (2006). Terapi Modalitas Keperawatan pada Klien Psikogerentrik. Jakarta:Salemba Medika

Riset Kesehatan Dasar (2010), www.litbang.depkes.go.id/...riskesdas2010/Laporan_ riskesdas_2010

Setyoadi. (2011). Terapi Modalitas Keperawatan pada Klien.

Struart, Gail W, (2010), .Buku Saku Keperawatan Jiwa. Edisi 5. Jakarta.EGC

Turana. (2006). Terapi Modalitas Keperawatan ada Psikogerentrik Jakarta:Salemba Medika

Undang-undang No. 36 tahun 2009, www.dikti.go.id/files/atur/.../UU-36-2009Kesehatan

Published

2017-01-27