HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN PELAKSANAAN PERAWATAN PAYUDARA

Authors

  • Nelly Indrasari Jurusan Kebidanan Poltekes Tanjungkarang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkep.v12i1.335

Keywords:

Pengetahuan, Pelaksanaan Perawatan Payudara

Abstract

Perawatan payudara selama kehamilan adalah salah satu bagian penting yang harus diperhatikan sebagai persiapan dalam pemberian ASI. Tetapi sebagian besar ibu hamil tidak melakukan perawatan payudara karena kurangnya pengetahuan dalam perawatan payudara itu sendiri. Berdasarkan prasurvey yang dilakukan peneliti pada 10 orang ibu hamil yang datang ke Pos Kesehatan Kelurahan Rajabasa Raya Rajabasa Bandar Lampung Tahun 2013 diperoleh hasil 4 orang (40%) ibu hamil yang berpengetahuan baik tentang perawatan payudara selama kehamilan dan 6 orang (60%) ibu hamil yang berpengetahuan kurang baik tentang perawatan payudara selama kehamilan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil dengan pelaksanaan perawatan payudara di Pos Kesehatan Kelurahan Rajabasa Raya Kecamatan Rajabasa Bandar Lampung Tahun 2013. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan rancangan crossectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh ibu hamil mulai dari tua kehamilan (24 minggu) sampai umur kehamilan 40 minggu datang selama bulan Januari-Juni 2013 berjumlah 54 orang ibu hamil dan diambil sampel sebanyak 48 orang dengan teknik Purposive Sampling atau pengambilan sampel didasarkan pada suatu pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri berdasarkan ciri-ciri atau sifat populasi yang diketahui sebelumnya. Data yang dikumpulkan data primer, Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan check list. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square.Hasil analisis penelitian dari 48 responden, pengetahuan ibu hamil termasuk dalam kategori kurang baik yaitu 31 orang (64,6%), pelaksanaan perawatan payudara dalam kategori kurang baik yaitu 33 orang (68,8%). Hasil analisis dengan uji chi square  didapat variabel yang berhubungan yaitu pengetahuan ibu hamil dengan pelaksanaan perawatan payudara (p-value = 0,038; OR=4,688). Kesimpulan dari penelitian ini ada hubungan bermakna antara pengetahuan ibu hamil dengan pelaksanaan perawatan payudara. Saran dari penelitian ini yaitu diharapkan bagi petugas kesehatan sebagai bahan informasi bagi bidan supaya dapat memberikan informasi lebih dini dan mengajarkan pada ibu hamil tentang pelaksanaan perawatan payudara selama masa kehamilan.

 

References

Bahiyatun. 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas Normal. Jakarta : EGC

Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung. 2011. Profil Kesehatan Kota Bandar Lampung 2011. Lampung

Dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota Provinsi Lampung. 2011. Dinas Kesehatan Provinsi Lampung

Laporan Pendahuluan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. 2012. Badan Pusat Statistik

Laporan Riset Kesehatan Dasar. 2010. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan

Machfoedz, Ircham. 2007. Teknik Membuat Alat Ukur Penelitian Bidang Kesehatan, Keperawatan dan Kebidanan. Yogyakarta : Fitramaya

Manuaba. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta : EGC

Rahayu, Nur Eka. 2012. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dengan Perilaku Ibu Hamil Tentang Perawtan Payudara di Poli Kandungan RSUD Dr. Harjono Ponorogo. Skripsi Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Rahayu, Puji. 2008. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Motivasi dengan Praktek Perawatan Payudara di Wilayah Kerja Puskesmas Guntur II. Skripsi SI Keperawatan Universitas Muhammadiyah Semarang.

Roesli, Utami. 2009. Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta : Puspa Swara

Saryono & Pramitasari. 2009. Buku Perawatan Payudara (Dilengkapi Deteksi Dini Terhadap Kanker Payudara). Yogyakarta : Mitra Cendikia

Wawan & Dewi. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Fitramaya

Wulandari, Tri. 2006. Pengaruh Pemberian Penyuluhan Pada Ibu Primigravida Terhadap Peningkatan Pengetahuan Perawatan Payudara di Ruang Brawijaya RSD Kabupaten Malang. Skripsi Universitas Muhammadiyah Malang

Published

2017-01-30