PROGRAM RETENSI PERAWAT UNTUK MENGURANGI TURNOVER PERAWAT NON PNS DI RUMAH SAKIT X

Authors

  • Ahmad Muslim Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkep.v16i1.1726

Keywords:

Program Retensi, Turnover Perawat, Rumah Sakit

Abstract

Rumah sakit harus mampu mempertahankan pegawai, terutama tenaga kesehatan seperti perawat, hal ini dilakukan agar rumah sakit dapat mempertahankan eksistensinya. Angka turnover yang tinggi merupakan sebuah ancaman bagi rumah sakit, oleh karena itu dibutuhkan program retensi pegawai untuk mempertahankan pegawai dari turnover intention. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran proses pengembangan perawat non PNS di Rumah Sakit X. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara terhadap perawat PNS, perawat non PNS, perawat yang telah resign, dan pihak manajemen Rumah Sakit X. Hasil penenlitian ini menunjukkan bahwa Rumah Sakit X telah melaksanakan program retensi pegawai, namun belum bisa menurunkan angka turnover perawat non PNS. Sistem remunerasi yang merupakan program retensi pegawai perlu ditinjau ulang, karena dengan adanya sistem remunerasi, turnover perawat non PNS semakin meningkat. Turnover perawat non PNS di Rumah Sakit X disebabkan oleh kepastian karier dan kesejahteraan pegawai yang kurang. Program retensi pegawai di Rumah Sakit X harus fokus pada faktor penyebab turnover perawat non PNS, agar program retensi pegawai dapat dirancang dengan baik. Pihak manajemen Rumah Sakit X harus melakukan analisa yang tepat dan melihat berbagai dampak yang akan muncul dari penerapan program retensi pegawai tersebut.

References

Adzka, Safaat A. & Perdhana, Mirwan S. (2017). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Retensi Karyawan. Diponegoro Journal of Management, 6(4). 1-7.

Ekawati, K. & Ardani, M. (2018). Gambaran Retensi Perawat Pelaksana Di Rumah Sakit. Jurnal Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan. 1(2). 36-41.

Hinson, Tyonne D., Spatz, Diane L. (2011). Improving Nurse Retention in a Large Tertiary Acute-Care Hospital. The Journal of Nursing Administration. 419(3). 103-108.

Indrayani, S. (2016). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keinginan Pindah Kerja Perawat Rumah Sakit X Balikpapan Tahun 2014. Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia. 2(2). 150-161.

Lusiati, A dan Supriyanto, S. (2013). Dampak Faktor Individu, Faktor Pekerjaan dan Faktor Organisasi pada Kepuasan Kerja dan Intensi Turnover Perawat. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia. 1(2). 156-166.

Ridlo, Ilham A. (2012). Turn Over Karyawan “kajian literaturâ€. Surabaya: PH Movement Publication.

Samsudin, S. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: CV. Pustaka Setia.

Sugiyono, P. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sumarni, M. (2011). Pengaruh Employee Retention Terhadap Turnover Intention Dan Kinerja Karyawan. Jurnal Akuntansi dan Manajemen AKMENIKA UPY. 8. 20-47.

Susilo, A. (2013). Pengaruh Retensi Karyawan dan Kepuasan Pelanggan Terhadap Kinerja. Jurnal Studia Akuntansi dan Bisnis, Vol. 1, No. 3, Hal. 247-262.

Yang, Jen Te, Wan, Chin Sheng, & Fu, Yi Jui. (2012). Qualitative examination of employee turnover and retention strategies in international tourist hotels in Taiwan. International Journal of Hospitality Management. 31. 837-848.

Downloads

Published

2021-05-11