PENGEMBANGAN KARIER PROFESIONAL PERAWAT NON PNS DI RUMAH SAKIT X
DOI:
https://doi.org/10.26630/jkep.v16i1.1724Keywords:
Pengembangan Karier, Karier Perawat, Rumah SakitAbstract
Demi menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit, perawat memerlukan pengembangan atau pelatihan sesuai dengan jenjang karier dan kompetensi. Pengembangan karier yang sesuai dengan kebutuhan dan kompetensi perawat dapat diwujudkan jika terdapat keseimbangan antara pengembangan karier secara individual pengembangan karier secara organisasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran proses pengembangan perawat non PNS di Rumah Sakit X. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif, sehingga dapat menggambarkan secara rinci dan lengkap mengenai pengembangan karier perawat non PNS di Rumah Sakit X. Data diperoleh melalui wawancara terhadap perawat yang masih aktif bekerja dengan status kepegawaian PNS, non PNS, dan perawat yang telah resign dari Rumah Sakit X. Hasil penenlitian ini menunjukkan bahwa Rumah Sakit X menerapkan sistem jenjang karier profesional Perawat Klinis untuk perawat non PNS. Penerapan jenjang karier profesional Perawat Klinis di Rumah Sakit X berdasarkan pendidikan formal dan pendidikan berkelanjutan berbasis kompetensi. Pembagian jenjang karier Perawat Klinis (PK) mulai dari PK I sampai PK V. Pengembangan karier perawat non PNS di Rumah Sakit X saat ini masih berdasarkan karier profesional Perawat Klinis. Saat ini pihak manajamen Rumah Sakit X sedang merencanakan pengembangan karier profesional Perawat Riset.References
Azwir, dkk. (2010). Pengembangan Pola Karir Perawat Klinik Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan Jakarta Pusat Tahun 2008. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 13(1). 16-22.
Kolibu, F. K., dkk. (2014). Pengembangan Model Jenjang Karir Perawat Klinis di Unit Rawat Inap Rumah Sakit. Jurnal Kedokteran Brawijaya. 28(1). 59-64.
Lusiati, A dan Supriyanto, S. (2013). Dampak Faktor Individu, Faktor Pekerjaan dan Faktor Organisasi pada Kepuasan Kerja dan Intensi Turnover Perawat. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia. 1(2). 156-166.
Mangkunegara, P. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Nursalam. (2014). Manajemen keperawatan aplikasi dalam praktik keperawatan profesional. Jakarta: Salemba Medika.
Samsudin, S. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: CV. Pustaka Setia.
Sugiyono, P. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.
Sulistiyani, A. dan Rosidah. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia: Konsep, Teori dan Pengembangan Dalam Konteks Organisasi Publik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Usmara, A. (2007). Paradigma Baru Manajemen Sumber Daya Manusia. Jogjakarta: Amara Book