Hubungan Kualitas Pelayanan Antenatal dengan Kelengkapan Ibu Hamil dalam Melakukan Antenatal Care

Authors

  • Armen Patria Prodi Keperawatan STIKES Mitra Lampung
  • Gustop Amatiria Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkep.v14i1.1017

Keywords:

Angka Kematian Ibu, kehamilan, persalinan, antenatal

Abstract

Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih tinggi yaitu 228 per 100.000 kelahiran hidup. Risiko kematian ibu selama kehamilan dan persalinan dapat dikurangi bila ibu hamil memeriksakan kehamilannya sedini mungkin dan tepat waktu.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan antenatal dengan kelengkapan ibu hamil dalam melakukan antenatal di Kabupaten Lampung Timur. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi Cross Sectionalpada 160 orang ibu yang mempunyai bayi ≤ 6 bulan dan pernah memeriksakan kehamilannya selama hamil ke 4 puskesmas yang terpilih sebagai sampel. Variabel dependent adalah kelengkapan ibu dalam melakukan antenatal,  variabel independent adalah kualitas pelayanan antenatal,Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kualitas pelayanan antenatal dengan kelengkapan ibu hamil dalam melakukan antenatal. Ibu yang menilai pelayanan antenatal yang diterimanya berkualitas cenderung hampir 4 kali untuk melakukan pemeriksaan antenatal secara lengkap dibandingkan dengan ibu yang menilai kualitas antenatal yang diterimanya kurang. Sedangkan variabel kovariat yang bermakna dalam kelengkapan ibu hamil melakukan antenatal adalah variabel pendidikan dan sikap dari ibu. Berdasarkan hasil tersebut maka kualitas pelayanan antenatal perlu ditingkatkan dengan cara melaksanakan pembinaan dan monitoring secara berkala kepada petugas kesehatan, memberikan pelatihan teknis tentang pelayanan antenatal kepada petugas and petugas kesehatan memberikan pelayanan antenatal sesuai standar.

References

Depkes RI. 1991.Pedoman Kerja Puskesmas, Jilid I.Jakarta: Depkes RI.

Depkes RI. 1992.Pedoman Pelayanan Antenatal di Wilayah Kerja Puskesmas. Jakarta: Depkes RI.

Depkes RI. 2005.Kebijakan dan Strategi NasionalKesehatan Reproduksi di Indonesia. Jakarta: Depkes RI.

Depkes RI. 2008.Laporan Riskesdas 2007. Jakarta:Balitbangkes Kemenkes RI.

Dinas Kesehatan Propinsi Lampung. 2009.Profil Kesehatan Provinsi Lampung Tahun 2009.Bandar Lampung: Dinke Provinsi Lampung.

Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur. 2010.Profil Kesehatan Kota Kabupaten Lampung Timur2009, Sukadana: Dinkes Kabupaten Lampung Timur.

Junaidi, Turno. 2005.Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Pemeriksaan Kehamilan dengan Kualitas Pemanfaatan Pelayanan Antenatal di Kota Bogor tahun 2004, Tesis Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia.Depok: Pepustakaan Universitas Indonesia.

Notoatmodjo, S.1993. Pengantar Pendidikan Kesehatan dan ilmu prilaku kesehatan. Yogyakarta: Rineka Cipta.

Saifuddin.A.B., dkk. 2001.Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Simanjuntak, Tumiar. 2002.Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Antenatal K4 di Kota Medan Propinsi Sumatra Utara tahun 2002. Tesis Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia, Depok.

WHO-Depkes RI-FKM-UI, 1999.Materi Ajar Modul Safe Motherhood.Jakarta: WHO-Depkes RI,

WHO. 2005. Provision of Effective Antenatal Care: Integrated Management of Pregnacy and Childbirth (IMPAC).Standards for Maternal and Neonatal Care.

Downloads

Published

2018-09-18