HUBUNGAN KEHAMILAN GANDA DAN KELAINAN LETAK JANIN DENGAN KEJADIAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD DEMANG SEPULAU RAYA LAMPUNG TENGAH

Authors

  • M. Ridwan
  • Herlina Herlina

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkm.v7i2.553

Keywords:

Ketuban Pecah Dini, Kelainan Letak Janin, Kehamilan Ganda

Abstract

Di Provinsi Lampung (2013) kejadian KPD sebanyak 29% kasus lebih tinggi dari target WHO tahun 2010 sebesar 20%. Adanya peningkatan kasus KPD di RSUD Demang Sepulau Raya Lampung Tengah dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2013 sebesar 21,44%, lebih tinggi bila dibandingkan dengan RSU Ahmad Yani Metro pada tahun 2012 sebanyak 183 (10,4%) dari 1765 total persalinan dan tahun 2013 sebanyak 27,06% (319 orang) dari 1179. Penyebab KPD diantaranya adalah ketegangan rahim yang berlebihan akibat kehamilan ganda dan kelainan letak janin. Dampak dari KPD yaitu asfiksia atau hipoksia, dan infeksi. Di RSUD Demang Sepulau Raya Lampung Tengah adanya peningkatan kasus KPD dengan jumlah ibu bersalin tahun 2012 sebanyak 994 orang dan yang mengalami KPD sebanyak 221 (22,23%). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara kehamilan ganda dan kelainan letak janin dengan KPD pada ibu bersalin di RSUD Demang Sepulau Raya Lampung Tengah tahun 2013.  Metode Penelitian menggunakan survey analitik dan rancangan case control. Ketuban pecah dini sebagai variabel dependen serta kehamilan ganda dan kelainan letak janin sebagai variabel independen. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin di RSUD Demang Sepulau Raya Lampung Tengah Tahun 2013 berjumlah 1.179. Berdasarkan perhitungan sampel berjumlah 122 meliputi 61 kelompok kasus dan 61 kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel dengan symple random sampling.  Analisis berupa univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian diperoleh distribusi kehamilan ganda sebanyak  32,8% dan kelainan letak janin sebanyak 28,7%. Uji statistik hubungan kehamilan ganda dengan ketuban pecah dini diperoleh p value = 0,001 (p < α (0,05) dan hubungan kelainan letak janin dengan ketuban pecah dini diperoleh p value = 0,005 (p < α = 0,05). Simpulan penelitian ada hubungan antara kehamilan ganda dan kelainan letak janin dengan ketuban pecah dini. 

References

Angelina. Tuange, 2011. Profil Persalinan Kehamilan Kembar di BLU RSUP DR. R. D. Kandau Manado Periode 01 Januari 2010-31 Desember 2011. http://945.pdf. (diakses 27 Maret 2014)

Ariawan, Iwan. 1998. Besar dan Metode sampel Pada Penelitian Kesehatan. FKM-Jurusan Biostatistik dan Kependudukan, UI Jakarta.

Cunnigham, G. 2013. Obstetri Williams. EGC. Jakarta

Depkes RI. 2012. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2012. Jakarta

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. 2013. Profil Kesehatan Provinsi Lampung tahun 2012. Lampung

Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah 2013. Buku Profil Kesehatan Provinsi Lampung tahun 2012. Lampung Tengah

Fraser,M.Diane & Cooper,A.Margaret. 2009. Myles Buku Ajar Bidan. Jakarta : EGC

Manuaba, IBG. 2012. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan KB. EGC. Jakarta

Mochtar, Rustam. 2012. Sinopsis Obstetri Jilid I. EGC. Jakarta

Nugroho T. 2012. (Obsgyn) Obstetri dan Ginekologi untuk kebidanan dan keperawatan. Nuha Medika. Yogyakarta

Oxorn, Harry. Et al,. 2010. Ilmu Kebidanan Patologi dan Fisiologi Persalinan. EGC. Yogyakarta

Ravika Ramlis, 2013. Hubungan kelainan letak janin dengan kejadian ketuban pecah dini di Ruang Kebidanan RSUD DR. M. Yunus Bengkulu. Jurnal Kesehatan Stikes Dehasen. http://www.Stikes Dehasen.ac.id. (diakses 04 Agustus 2014)

RSUD. Demang Sepulau Raya Lampung Tengah. 2013. Medical record RSUD. Demang Kabupaten Lampung Tengah.

Rukiyah, Ai Yeyeh. 2010. Asuhan Kebidanan IV(PatologiKebidanan). Jakarta : Trans Info Media

Saifudin,A. Bari. 2009. Buku Acuan Kesehatan Maternal Neonatal. Jakarta: PT. Yayasan Sarwono Prawirohardjo

Sujiyatini.,dkk. (2010). Asuhan Patologi Kebidanan.Yogyakarta: Nuha Medika

Suriani, Taher. 2012. Faktor Determinan Ketuban Pecah Dini di RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. http://jurnal.Unpad.ac.id/ijas/article/2374(diakses 10 Mei 2014)

Suriyati. 2010. Hubungan Kehamilan Ganda dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini (KPD) di Ruang Mawar RSUD. Dr. M. Yunus Bengkulu 2009. http://jurnal-Suri-172-180-1-pdf. (diakses 04 April 2014)

Vera Apriliyanti Lestari, 2012. Hubungan antara paritas ibu dan kelainan letak janin dengan ketuban pecah dini di RSUD Dr.H Soewondo Kab. Kendal Tahun 2012. Atikel Ilmiah, STIKES Ngudi Waluyo Unggaran http://www.stikesungaran (diakses 20 oktober 2014 pukul 14.25 wib)

WHO. 2010. Maternal Mortality http://www.WHO.int/ ( diakses 19 Maret 2014 pukul 20.30 WIB).

Wiknjosastro, Hanifa, Gulardi. 2009. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta

Published

2017-09-26