Efek Bekam terhadap Penurunan Nyeri Dismenore pada Mahasiswi

Authors

  • Yusro Hadi Maksum Jurusan Kebidanan, Politeknik Kesehatan Tanjung Karang
  • Sri Lestariningsih Jurusan Kebidanan, Politeknik Kesehatan Tanjung Karang
  • Septi Widiyanti Jurusan Kebidanan, Politeknik Kesehatan Tanjung Karang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkm.v12i1.1742

Keywords:

Dysmenorrhoea, Pain, Effecs of cupping. Pain scale 0-10.

Abstract

Background: The prevalence of Indonesian women with dysmenorrhoea is estimated at 55% of women of childbearing age suffering from pain during menstruation. The most common dysmenorrhoea is reported in 60% -90% of adolescents. Purpose: To determine the effect of cupping on dysmenorrhea pain in students 2018. Methods: This study used a pre-experimental design with one group pretest and posttest design conducted in 2018. The study population was a student who experience severe pain or pain scale 7-9 (scale 0-10) with a minimum sample size of 32 people. The sampling technique uses consecutive sampling. The variable analyzed was the measurement of the respondent's disminore pain scale before and after cupping treatment. Data analysis by univariate analysis and bivariate analysis using paired samples T-test. Results: There was a difference in dismenore pain scale between before (6.78) and after cupping (5.09). Difference in pain 1.69 with p value 0,000. Conclusion: Cupping provides the effect or effect of reducing the pain scale on dysmenorrhea. Cupping can be one of the therapies or efforts that are recommended to deal with dysmenorrhoea pain disorders and free from the side effects of consuming chemical drugs.

References

Anurogo, D., & Wulandari, A. (2012). Cara jitu mengatasi nyeri haid. Yogjakarta: C.V Andi Ofset.

Asri, R., Sinar, P., & Siti, P. (2017). Pengaruh Endorphine Massage Terhadap Rasa Sakit Dismenore Pada Mahasiswi Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya Tahun 2017. Jurnal Bidan “Midwife Journalâ€. 3 (2)

Bidan & Dosen Kebidanan. (2018). Kebidanan Teori dan Asuhan (Vol. 2). Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Bobak, L. J. (2012). Buku ajar keperawatan maternitas. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Hacker & Moore. (2015). Essentials of obstetrics and gynecology (6 ed.). Singapura: Elsevier.

Laila, N. N. (2011). Buku pintar menstruasi. Buku Biru: Jogjakarta.

Lestari, N. (2011). Tips praktis mengetahui masa subur. Yogyakarta: Katahati.

Marlina, E. (2012). Pengaruh minuman kunyit terhadap tingkat nyeri dismenore primer pada remaja putri di SMA Negeri 1 Tanjung Mutiara Kabupaten Agam. Disertasi. Padang: Universitas Andalas.

Prabekti. (2012). Tips dan trik merawat organ intim. Jakarta: Sagung Seto.

Proverawati, A. S. (2009). Buku ajar gizi untuk kebidanan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Purnamawati, A. (2012). Efektifitas pemberian Informasi kesehatan keproduksi terhadap penurunan perilaku merokok pada remaja putri. Journal of Consulting and Clinica Psychology, 7 (4).

Sari, W. (2012). Panduan Lengkap Kesehatan Wanita. Jakarta: Penebar Plus+ (Penebar Swadaya Grup).

Savitri, R. (2015). Gambaran skala nyeri haid pada usia remaja. Skripsi Sarjana. Stikes ‘Aisyiyah Cimahi, Bandung.

Syaraf, A. R. (2012). Penyakit dan terapi bekamnya: dasar-dasar ilmiah terapi bekam. Surakarta: Thibbia.

Widada, W. (2010). Riset bekam membuktikan sunnah Nabi yang ilmiah. Bandung: Lubuk Agung.

Umar, W. A. (2015). Yusuf (2015), Titik Bekam 40 Penyakit. Solo.: Thibbia.

Yanti, R.F., (2011). Pengaruh terapi bekam terhadap perubahan skala nyeri pada pasien dengan nyeri kepala di Klinik Afiat. Retrieved from http://repository.uinjkt.ac.id/dspace.

Yurisda, A. (2015). Pengaruh senam terhadap penurunan Intensitas Nyeri disminore pada Mahasiswa DIII Kebidanan Stikes Aisyiyah Yogyakarta. Skripsi Sarjana. Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta, Retrieved http://digilib.unisayogya.ac.id/1866/1pdf, [7 Oktober 2018].

Downloads

Published

2019-06-30