ANALISIS DETERMINAN GIZI KURANG PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAMAJU KOTA BANDAR LAMPUNG

Authors

  • Ika Fitria Elmeida Jurusan Kebidanan Tanjungkarang Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jkm.v6i2.1348

Keywords:

Gizi kurang, balita

Abstract

Gizi kurang pada balita masih menjadi masalah di negara berkembang khususnya di Indonesia. Keadaan gizi terutama pada masa balita akan sangat mempengaruhi tingkat keceradasan manusia dewasa nantinya akan mengahsilkan manusia produktif dan berkualitas. Data Riskesdas 2010 gizi kurang di Indonesia 17,9% yang pada RPJMN targetnya 15%. Tahun 2012 di Wilayah Kerja Puskesmas Sukamaju terdapat 405 balita (29,9%) yang mengalami gizi kurang, yang merupakan puskesmas dengan prevalensi gizi kurang paling tinggi di Kota Bandar Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor0faktor yang berhubungan dengan gizi kurang pada balita di Wilaya Kerja Puskesmas Sukamaju Bandar Lampung Tahun 2013. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan cross sectional. Populasi penelitian seluruh balita yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Sukamaju yaitu 1675 balita. Jumlah sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan tabel krecjie diperoleh 313 balita dan teknik pengambilan sampel yang digunakan proportional random sampling. Teknik pengumpulan data dengan angket dan wawancara menggunakan kuesioner dan panduan wawancara. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasl penelitian diperoleh balita dengan gizi kurang 16,6%, balita dengan asupan makanan yang tidak sesuai 32,3%, balita dengan penyakit infeksi 29,7% dan balita dengan tingkat ekonomi keluarga rendah 25,9%. Terdapat hubungan asupan makanan (p value=0,000), ada hubungan penyakit infeksi (p value=0,000), dan ada hubungan tingkat ekonomi keluarga (p value=0,000) dengan gizi kurang pada balita. Disarankan agar tenaga kesehatan lebih memotivasi para ibu agar aktif datang ke posyandu untuk menimbang balitanya, sehingga berat badan lebih terpantau untuk mendeteksi dini bila terjadi gizi kurang.

References

Almatsier S., 2003, Prinsip dasar Ilmu gizi,

Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, 2013,

Profil KesehatanKota Bandar Lampung

Tahun 2012

Departemen Kesehatan RI, 2008, Gizi dalam

angka, Ditjen Bidang Gizi Masyarakat,

Jakarta

Kementrian Kesehatan RI, 2011, Modul

pelatihan penilaian pertmbuhan anak

(A,B,C,D,E), Ditjen Bina Gizi dan

KIA, Jakarta

Kementrian Kesehatan RI, 2012, Panduan

penyelenggaraan pemberian makanan

tambahan pemulihan bagi balita gizi

kurang dan ibu hamil KEK, Ditjen

Bidang Gizi dan KIA, Jakarta

Nuraeni, 2008, Hubungan energi, protein dan

faktor lain dengan status gizi baduta (0-

bulan) di wilayah kerja puskesmas

Depok Jaya

Anis Indah Kurniasih, 2005, Faktor-faktro yang

berhubungan dengan gizi Baduta (0-23

bulan) di wilayah kerja puskesmas

Hanura Lampung

Budiyanto, 2004, Dasar-dasr Ilmu Gizi,

Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, 2008,

Profil Kesehatan Provinsi Lampung,

Bandar Lampung

Downloads

Published

2019-04-18