Efektivitas Variasi Konsentrasi Fiksasi NAOH Tanpa Pemanasan Pada Kualitas Preparat Awetan Pediculus humanus capitis

Acivrida Mega Charisma; Tasya Angelia Kartika Hidayat; Yohanes Ardian Kapri Negara

doi:10.26630/jak.v14i1.4882

Authors

Acivrida Mega Charisma Universitas Anwar Medika
Tasya Angelia Kartika Hidayat Universitas Anwar Medika
Yohanes Ardian Kapri Negara Universitas Anwar Medika

DOI:

https://doi.org/10.26630/jak.v14i1.4882

Keywords:

NaOH, Efektivitas, Preparat Awetan, Pediculus humanus capitis

Abstract

Pediculus humanus capitis dapat menyebabkan penyakit yang dinamakan Pedikulosis capitis, penyebarannya disebabkan oleh kurangnya higenitas pada rambut yang lembab. Larutan pengganti yang digunakan yaitu NaOH 10%, 15%, 20%, dan 25% karena NaOH merupakan senyawa klinis yang bersifat alkali atau basa kuat, senyawa ini dapat digunakan untuk menghilangkan atau membersihkan zat-zat dan kotoran yang melekat pada serat sisal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas variasi konsentrasi fiksasi NaOH 10%, 15%, 20%, dan 25% tanpa pemanasan pada kualitas preparat awetan Pediculus humanus capitis. Sampel pada penelitian ini berjumlah 24 preparat dengan dilakukan pengulangan sebanyak 4 kali. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan desain penelitian eksperimental. Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini adalah kruskal wallis, hasil dari uji kruskal wallis output dari SPSS diperoleh nilai p = 0,020 yang berarti nilai p < 0,05, sehingga pada penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa ada pengaruh perendaman berbagai konsentrasi NaOH terhadap kualitas preparat awetan Pediculus humanus capitis tanpa pemanasan dengan konsentrasi paling efektif yaitu 10%.

References

Amanda Putri, Yuliansyah Sundara M., Sulaeman, Wiwin Wiryanti. 2023. Pengaruh Variasi Waktu Perendaman Alkohol Terhadap Kualitas Preparat Permanen Larva Culex sp. Jurnal Kesehatan Vol. 4 No. 1.

Arya Iswara, Fitri Nuroini. 2017. Variasi Konsentrasi KOH dan Waktu Clearing Terhadap Kualitas Preparat Awetan Pediculus humanus capitis. Prosiding Seminar Nasional Publikasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Semarang, 30 September 2017.

CDC. “Centers Of Disease Controls and

Prevention.” 2016.

Dayer, M. S., Tashakori, G., Dayer, M. S., & Mashayekhi -Ghoyonlo, V. 2018. Comparative Efficacy of Three Control Protocols of Head Lice (Pediculus Humanus Capitis) Infesting Schoolchildren in Mashhad City, Iran. Int J Pediatr, 6(6). https://doi.org/10.22038/ijp.2018.27607.2385.

Fani Septian. 2018. Perbedaan Kualitas Preparat Premanen Pediculus humanus capitis Pada Proses Clearing Menggunakan Xylol dan Minyak Cengkeh.

Indriani, I., Hasan, A., & Meydinariasty, A. (2021). Sintesis dan Karakterisasi Na-CMC dari A-Selulosa Serabut Kelapa Sawit. Jurnal Pendidikan Dan Teknologi Indonesia, 1(9), 375-381.

Iswara, A., & Nuroini, F. 2017. Implementasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Untuk Peningkatan Kekayaan Intelektual” Variasi Konsentrasi KOH Dan Waktu Clearing Terhadap Kualitas Preparat Awetan Pediculus humanus capitis. Prosiding Seminar Nasional.

Lael, B.F., Sntosa, B. and Aryadi, T. (2018) Perbedaan Penggunaan Xylol (Xylene) dan Toluol (Toluene) pada Proses Clearing terhadap Kualitas Preparat Awetan Permanen Cimex lectularius.

Mursida, T. S., 2018. Studi Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan, P., Pertanian Negeri Pangkep Jalan Poros Makassar Parepare Km, P., Kab. Pangkep, K., & Selatan, S Nomor 2 Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 356 Efektifitas Larutan Alkali pada Proses Deasetilasi. In JPHPI (Vol. 21).

Nurdiani, C. U. 2020. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pediculosis capitis Pada Anak-Anak Umur 6-12 Tahun Di Pondok Pesantren Sirojan Mustaqim Dan Penduduk Rw 03 Kelurahan Pondok Ranggon Kecamatan Cipayung Jakarta Timur. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 6(1), 39–48. doi : 10.37012/ANAKES.V6I1.354. (n.d.).

Salsabila, Q., Durachim, A., Wiryanti, W., & Rahmat, M. 2023. Perbandingan Kualitas Hasil Preparat Histologi Jaringan Ginjal Dengan Fiksasi Menggunakan Neutral Buffer Formalin 10% Dan Etanol 50%. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 4(1), 327–333.

Septiani D. P, Urip, Erlin Y. T, Ershandi R. 2024. Effectiveness Test of The Combination of Papaya Leaf Filtrates (Carica Papaya) and Basil Leaf (Ocimum sanctum) on The Power of Killing Head Lice (Pediculus humanus capitis). Journal of Indonesia Laboratorium Technology of Student (JILTS) Vol. 3 No. 1.

P. Anshor, V . Analdi, and I. D. 2021. Santoso, “Gambaran perilaku kebersihan diri terhadap infestasi kutu kepala (Pedikulus humanus capitis) pada santriwati di Pondok Pesantren Anshor Al-Sunnah Riau.,” Med. Biol. Illus., vol. 3, no. 1, p. 28, doi: 10.1007/978-3-662-43978-4_2352.

Widniyah, A. Z. 2019. Model Perilaku Pencegahan Pedikulus Humanis Kapitis Pada Santriwati Di Pondok Pesantren. Jurnal Keperawatan, 16-20.