Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Ibu Memeriksakan Kesehatan Gigi dan Mulut Anak usia 6 – 12 Tahun di Kecamatan Sumberejo
DOI:
https://doi.org/10.26630/jak.v3i1.442Keywords:
Perilaku ibu, kesehatan gigi anakAbstract
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007, karies gigi diderita oleh kurang lebih 72,1% penduduk Indonesia, sebanyak 23,4% mengeluhkan adanya masalah pada gigi dan mulutnya dan hanya 29,6% yang mencari pertolongan dan mendapatkan perawatan dari tenaga kesehatan. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa anak usia 12 tahun mempunyai tingkat keparahan kerusakan gigi (indeks DMF-T) sebesar 1 (satu)  gigi. Kenyataanya pada tahun 2007 Indeks DMF-T untuk anak usia  12  tahun adalah 4.85. Untuk mencegah kerusakan gigi atau caries pada anak dibutuhkan keterlibatan ibu dalam memeriksakan kesehatan gigi anaknya. Tujuan penelitian untuk mengetahui  faktor yang berhubungan dengan perilaku Ibu memeriksakan kesehatan gigi  dan  mulut anak usia 6  –  12  Tahun di  Kecamatan Sumberejo. Jenis penelitian ini  adalah explanatory research, dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu yang mempunyai anak usia 6-12 tahun dengan teknik simple random sampling sejumlah 250 orang. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara. Hasil analisa bivariat menggunakan uji statistik chi square menunjukkan variabel pengetahuan dan  sikap  berhubungan secara signifikan.  Hasil  uji  logistic  regresi, diperoleh variabel  yang berpengaruh terhadap perilaku ibu memeriksakan kesehatan gigi dan mulut anak adalah sikap ibu tentang kesehatan gigi dan mulut anak, dimana ibu yang memiliki sikap tentang kesehatan gigi dan mulut anak kategori baik mempunyai kemungkinan untuk berperilaku memeriksakan kesehatan gigi dan mulut anak usia 6-12 tahun yang baik sebanyak 4 kali lebih besar dibandingkan dengan sikap ibu yang kurang.
References
Andayasari. 2009. Promosi Kesehatan Dalam www.dmp- dans.blogspot.com
Depkes RI. 2000. Pedoman Upaya Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut. Direktorat Kesehatan Gigi. Jakarta
Depkes RI. 2008. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia Tahun 2007. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta
Maulani, C. 2005. Kiat Merawat Gigi Anak. Gramedia. Jakarta
Afrilina, G. Gracinia. 2006. 75 Masalah Gigi Anak dan Solusinya. PT Elex Media Compatindo. Jakarta
Green. LW, Kreuter MW. 2000. Health Promotion Planning: An Education and Environment Approach. Montain View- Toronto London. Mayfield Publishing Company
Paramita, P. 2000. Mamahami Pertumbuhan dan Kelainan Gigi Anak. Trubus Agriwedia. Jakarta
Mozarta,. 2010. Perilaku Ibu Tentukan Kesehatan Gigi Anak. http://www.Blongspot.opera/kesgi.htm (Diakses tanggal 02 Maret 2012)
Azwar, A. 1996. Pengantar Administrasi Kesehatan. Edisi Ketiga. Binarupa Aksara. Jakarta
Wawan, A. dan Dewi, M. 2010. Teori & Pengukuran Pengetahuan. Sikat dan Perilaku Manusia. Nuha Medika. Yogyakarta
Mufizarni. 2011. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat untuk Memanfaatkan Kembali Pelayanan Kesehatan di Klinik Gigi dan Mulut Puskesmas Montasik Kabupaten Aceh Besar. Universitas Gajah Mada. Yogyakarta
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal Analisis Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JANALISKES.