Pengaruh Senam Aerobik terhadap Profil Hematologi

Authors

  • Sri Hartini Harianja Poltekkes Palembang
  • Ardiya Garini Poltekkes Palembang

DOI:

https://doi.org/10.26630/jak.v10i2.2954

Keywords:

Aktivitas fisik, senam aerobik, profil hematologi

Abstract

Latihan aerobik dengan intensitas ringan hingga sedang akan meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh. Hal demikian akan memperbaiki dan memperlambat proses penurunan fungsi organ tubuh, serta dapat meningkatkan ketahanan tubuh terhadap serangan infeksi, sedangkan latihan aerobik dengan intensitas maksimal dan melelahkan berdasarkan penelitian dilaporkan terbukti dapat menyebabkan gangguan imunitas. Seorang atlet yang berlatih dengan intensitas latihan yang maksimal dan melelahkan untuk menghadapi suatu pertandingan, sering tidak dapat melanjutkan pertandingan karena sakit atau cedera. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui pengaruh intervensi dari senam pagi terhadap profil hematologi tubuh. Penelitian ini merupakan penelitian praeksperimental dengan pendekatan one-grup pretest-postest design. Penelitian dilakukan di kampus AKBID Budi Mulya Palembang dan Laboratorium Hematologi Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Palembang pada tanggal 02 November 2019. Intervensi yang diberikan berupa aktivitas senam pagi selama 60 menit. Besar sampel penelitian ini adalah 15 orang mahasiswi, rata-rata usia berkisar 19-21 tahun. Pada variabel leukosit terjadi peningkatan, sebelum 6,12 (103/mm3) dan sesudah 6,74 (103/mm3) P-value 0,00 < α (0,05), variabel hemoglobin terjadi peningkatan, sebelum 13,07 (gr/dL) dan sesudah 13,15 (gr/dL) P-value 0,39 > α (0,05), variabel eritrosit terjadi peningkatan, sebelum 4,36 (106/mm3) dan sesudah 4,37 (106/mm3) P-value 0,83 > α (0,05), variabel hematokrit terjadi peningkatan, sebelum 37,20 % dan sesudah 37,21 % P-value 0,98 > α (0,05), variabel trombosit terjadi peningkatan, sebelum 319,93 (103/mm3) dan sesudah 337,67 (103/mm3) P-value 0,00 < α (0,05). Pengaruh senam aerobik intensitas sedang sebelum dan sesudah terhadap profil hematologi memberikan peningkatan nilai pada seluruh profil hematologi (leukosit, hemoglobin, eritrosit, hematokrit dan trombosit). tetapi peningkatan nilai ini tidak memberikan kesan yang melebihi nilai ambang batas normal, ini menunjukkan bahwa dengan senam aerobik dengan intensitas sedang mampu merespon sistem seluler dengan baik di dalam tubuh, tanpa memberikan efek stressor bagi tubuh.

References

Ashadi, Kunjung. (2014). Implementasi fisiologi olahraga pada olahraga prestasi. Pertemuan ilmiah ilmu keolahragaan nasional Univeritas Negeri Malang. Malang.

Astuti, Rini Wuri. (2019). Hematokrit Dan Kadar Hemoglobin Dengan Konsumsi Oksigen Maksimal (Vo2Maks) Pada Atlet Remaja. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 14(2), 151-161.

Atan, Tulin, & Alacam, Hasan. (2015). The effects of acute aerobic and anaerobic exercise on blood parameters. The Anthropologist, 19(1), 87-93.

Azarbayjani, Mohammad Ali, Fathi, Rozita, Daloii, Asieh Abbasi, Abdi, Ahmad, & Fatolahi, Hoseyn. (2014). Acute Hematological Profile Response to One Session of Aerobic and Anaerobic Exercise among Young Male Kickboxers. Turkish Journal of Physical Medicine & Rehabilitation/Turkiye Fiziksel Tip ve Rehabilitasyon Dergisi, 60(2).

Indonesia, Kemenkes Republik. (2016). Germas Wujudkan Indonesia Sehat.

Isprayoga, Ibnu. (2015). Efektivitas Latihan Aerobik Pagi dan Malam Hari terhadap Kadar Hemoglobin dan Kadar Leukosit (Studi Eksperimen Pada Mahasiswi Ilmu Keolahragaan FIK UNNES). UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

Kanca, I Nyoman. (2006). Olahraga dan kesehatan reproduksi. Medikora, 11(2).

KEMENKES, RI. (2018). Potret Sehat Indonesia dari Riskesdas 2018: Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI. http://www ….

Konstam, MA, Tu'Meh, Sabah, Wynne, JOSHUA, Beck, JR, Kozlowski, JOSEPH, & Holman, BL. (1982). Effect of exercise on erythrocyte count and blood activity concentration after technetium-99m in vivo red blood cell labeling. Circulation, 66(3), 638-642.

Mukarromah, Siti Baitul. (2010). Pengaruh Senam Aerobik Intensitas Sedang Terhadap Kadar Eritrosit dan Hematokrit Darah. Paper presented at the Prosiding Seminar Nasional & Internasional.

Norton, Kevin, Norton, Lynda, & Sadgrove, Daryl. (2010). Position statement on physical activity and exercise intensity terminology. Journal of Science and Medicine in Sport, 13(5), 496-502.

Palar, Chrisly M, Wongkar, Djon, & Ticoalu, Shane HR. (2015). Manfaat latihan olahraga aerobik terhadap kebugaran fisik manusia. eBiomedik, 3(1).

Pane, Bessy Sitorus. (2015). Peranan Olahraga Dalam Meningkatkan Kesehatan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 21(79), 1-4.

Pekelharing, JM, Hauss, O, De Jonge, R, Lokhoff, J, Sodikromo, J, Spaans, M, . . . Hinzmann, R. (2010). Haematology reference intervals for established and novel parameters in healthy adults. Sysmex Journal International, 20(1), 1-9.

Setyohadi, Dwi. (2016). Perbedaan Kadar Interleukin 4 dan Jumlah Eosinofil setelah Latihan Aerobik Ringan dan Sedang pada Remaja. Berkala Kedokteran, 12(1), 103-116.

Shapoorabadi, Yaser Jafari, Vahdatpour, Babak, Salesi, Mansour, & Ramezanian, Hadiseh. (2016). Effects of aerobic exercise on hematologic indices of women with rheumatoid arthritis: A randomized clinical trial. Journal of research in medical sciences: the official journal of Isfahan University of Medical Sciences, 21.

Suzuki, K. (2017). Exhaustive exercise-induced neutrophil-associated tissue damage and possibility of its prevention. J. Nanomed. Biother. Discov, 7, 156.

Syahputra, Thariq Hafiz. (2017). Pengaruh Aktifitas Fisik Aerobik dan Anaerobik terhadap Jumlah Trombosit pada Mahasiswa Ilmu Keolahragaan 2015 Universitas Negeri Medan. UNIMED.

Vieali, Afrizal Ilfian, Kinanti, Rias Gesang, & Andiana, Olivia. (2019). Survei kadar eritrosit pada atlet sepakbola Aji Santoso Indonesia Football Academy (ASIFA) Kota Malang. Jurnal Sport Science, 9(2), 105-110.

Wen, Hongwei, & Wang, Lijuan. (2017). Reducing effect of aerobic exercise on blood pressure of essential hypertensive patients: A meta-analysis. Medicine, 96(11).

Widiastuti, Ida Ayu Eka. (2020). Immune Response to Sports. Jurnal Kedokteran, 9(2), 166-174.

Downloads

Published

2021-12-30